Kamis, 17 Oktober 2013

Teori 5 Tahap Walt Whitman Rostow


Teori 5 Tahap Walt Whitman Rostow
Oleh: Agus Mauluddin, Sosiologi V


1.      Tahap Masyarakat Tradisional (The Tradisional Society), memiliki karakteristik sebagai berikut:
-          Pertanian
-          Belum mengenal ilmu pengetahuan dan teknologi / ”teknologi primitif”
-          Ekonomi sebagai sumber penghidupan
-          Adanya sistem barter
-          Hasil-hasil dikonsumsi sendiri tidak diperdagangkan atau bisa juga dibarter
-          Struktur Sosial Hierarki
2.      Pra- Kondisi Tinggal Landas (The Preconditions for Take-off), ditandai dengan:
-          Perbaikan Teknologi
-          Perbaikan Sistem Ekonomi
-          Terdapat lembaga dan organisasi tingkat nasional
-          Modal tersentralisasi negara
-          Pendirian industri-industri pertambangan
-          Peningkatan penggunaan modal dalam pertanian
-          Perlunya pendanaan asing
-          Tabungan dan investasi meningkat
-          Adanya elit-elit baru
-          Perubahan seringkali dipicu oleh gangguan dari luar
3.      Tahap Tinggal Landas (The Take-off), dengan ditandai:
-          Pertumbuhan Ekonomi Cepat
-          Perubahan Ekonomi Internasional
-          Industrialisasi meningkat
-          Tabungan dan investasi semakin meningkat
-          Peningkatan pertumbuhan regional
-          Tenaga kerja disektor pertanian menurun
-          Inovasi teknologi
-          Pengaturan kelembagaan (misalnya sistem perbankan)
4.      Menuju Masyarakat Mapan, ditandai dengan:
-          Dikotomi sektor industri dan pertanian
-          Pertumbuhan ekonomi berkelanjutan
-          Penggunaan teknologi secara meluas
5.      Era High Mass-Consumption (Era Konsumsi Masal Tingkat Tinggi), dengan ditandai:
-          Peningkatan produksi barang-barang konsumsi
-          Proporsi kerenagakerjaan yang tinggi dibidang jasa
-          Peningkatan atas belanja jasa-jasa kemakmuran.

Catatan:
Memulai memang lebih sulit dari pada melanjutkan
Ide bisa berawal dari yang sederhana kemudian semakin kompleks

Sources: Akumulasi Materi

0 komentar:

Posting Komentar