Selasa, 19 Juni 2012

Perang Dunia dan Revolusi-revolusi di Dunia


Perang Dunia I (1914-1918)
Latar Belakang

1.  Pembunuhan pangeran Austria Franz Ferdinand oleh kelompok teroris Serbia, Gavrilo Princip di Sarajevo
2.      Persaingan merebut daerah sumber bahan baku, penanaman modal dan daerah pemasaran
3.      Munculnya persekutuan/blok persaingan antara Negara-negara Eropa

Pihak-pihak yang terlibat
Blok Sentral: Jerman, Turki, Bulgaria, Austria-Hongaria
Blok Sekutu: Prancis, Rusia, Inggris, Italia, Amerika Serikat, Serbia, Belgia, Rumania, Yunani, Portugal, Jepang, Kanada, Selandia Baru, Australia, Arab dll ( Semua berjumlah 23 Negara)
Akhir Perang
Kekalahan Jerman di Front Barat, Jerman menghadapi serangan dua kali, yaitu dari pihak sekutu dan pemberontakan dari kaum komunis.
Mengadakan perjanjian-perjanjian baik Negara yang kalah maupun Negara yang menang
-          Perjanjian Versailles
-          Perjanjian St Germain
-          Perjanjian Neuilly
-          Perjanjian Trianon
-          Perjanjian Sevres



Perang Dunia II (1939-1945)
Latar Belakang
1.    Kegagalan LBB dalam menjalankan tugasnya
2.    Munculnya politik alinasi (Politik mencari kawan)
3.    Kekacauan dalam bidang ekonomi
4.    Munculnya paham ultranasionalisme
5.    Jerman tidak mengakui lagi perjanjian Versailles

Selain itu adanya sebab-sebab umum timbulnya Perang Dunia II
Hitler menjawab dengan mengadakan perjanjian Jerman Rusia (23 Agustus 1939) yaitu perjanjian non-agresi dimana kedua Negara tidak akan saling menyerang. Pada tanggal 1 September 1939 Jerman menyerang polandia dan meletusnya perang dunia II
Selanjutnya tanggal 3 September 1939 Inggris dan Prancis mengumumkan perang kepada Jerman.
Akhir Perang
Perang berakhir dengan sekutu mendaratkan pasukan di pantai normandia, 6 Juni 1944, Jerman menyerah pada sekutu pada bulan Mei 1945 setelah kematian Hitler.
Semua Negara berdamai.

Perang Dingin (1947-1991)
Perang dingin adalah sebutan bagi sebuah periode dimana terjadi konflik, ketegangan kompetisi antara Amerika Serikat (Berserta sekutunya Blok Barat) dan Uni Soviet (Beserta sekutunya Blok Timur). Persaingan diberbagai bidang Ideologi, Militer, Industri, Pengenbangan Teknologi, Pertahanan, Perlombaan Nuklir dan Persenjataan dll.
Dalam hal Ideologi, Amerika dengan Demokrasi Liberalnya dan Unisoviet dengan Sosialis Komunisnya yang pada akhirnya Amerika lah yang keluar dengan Ideologi Demokrasi Liberalnya dan menjadikan ideologi ini berkembang pesat dan maju di Amerika Serikat dan popular bagi Negara-negara lain. Karena kemenanngannya ini, menjadikan Amerika Serikat menjadi Negara yang maju di hampir segala bidang dan menjadi Negara adikuasa, Negara Super Powernya Dunia.







Image: www.google.com

Revolusi Industri (1750-1850)
Sistem pertanian berubah menjadi industri. Tenaga Hewan dan manusia digantikan oleh mesin. Salah satu pemicu terjadinya revolusi industri diawali tatkala James Watt (tahun 1769) menemukan mesin uap.

Revolusi Prancis (1789-1799)
Sosial Radikal/ sayap kiri meruntuhkan monarki absolut dengan mengusung kebebasan, persamaan dan persaudaraan. Penyebab revolusi prancis (dalam bahasa Marx) karena adanya kesenjangan sosial.
Pada tahun 1789 Majelis Nasional menghapuskan Feodalisme.

Revolusi Amerika (1775-1783)  
Perang kerajaan Britania Raya dengan Amerika.

Revolusi Rusia (1917)
Menggulingkan diktator Rusia. Salah satunya oleh Partai Bolsepik Lenin.